Letak janin sering berubah-ubah di dalam rahim. Letak janin seperti apa yang memudahkan proses persalinan alami?
Selama berada di dalam rahim, janin melakukan sejumlah aktivitas sesuai perkembangan kemampuannya bulan demi bulan. Karena itu letak janin sering berubah-ubah. Tubuhnya yang kecil dan ruang di dalam rahim yang luas memungkinkan ia berakrobrat bak pemain sirkus.
Ada tiga posisi
Letak janin adalah istilah yang dipakai bagaimana sumbu tubuh janin terhadap sumbu tubuh Anda, ibunya. Letak janin dalam rahim dibagi menjadi tiga, yakni:
• Letak memanjang
Sumbu bayi sejajar dengan sumbu Anda. Posisi ini masih dibedakan lagi menjadi:
• Kepala berada di bagian bawah rongga rahim ( janin letak memanjang presentasi kepala)
Inilah letak janin yang diharapkan, karena akan memudahkan proses persalinan alami melalui jalan lahir. Karena, ketika persalinan berlangsung, kepala si kecil akan terdorong ke arah pintu jalan lahir. Bila kepalanya sudah berhasil keluar, maka seluruh bagian tubuh jadi mudah dikeluarkan.
• Kepala berada di bagian atas rongga rahim (janin letak memanjang presentasi sungsang)
Letaknya bisa bervariasi. Ada yang bokong saja di bagian bawah rahim, dan ada pula yang kaki lebih dulu.
• Letak lintang
Sumbu tubuh bayi melintang terhadap sumbu tubuh ibu, dengan kepala pada sisi yang satu dan bokong pada sisi lain.
• Letak miring/serong
Letak janin tidak memanjang dan tidak lintang.
Bila terjadi kelainan letak...
Pada dasarnya, setiap kali pemeriksaan, bidan atau dokter akan memantau keadaan janin dengan cara meraba perut Anda. Bila diduga ada kelainan letak janin, dokter akan mencari penyebabnya. Di antaranya dengan menggunakan alat ultrasonografi (USG). Bisa atau tidaknya kelainan letak janin dikoreksi sangat bergantung pada penyebabnya.
Bila kondisi memungkinkan, bidan atau dokter dapat mencoba membantu memutar janin melalui dinding luar perut Anda. Tindakan ini disebut versi luar ( external cephalic version ). Jika upaya tersebut tidak berhasil juga, atau janin berputar lagi, versi luar perlu dilakukan lebih dari sekali.
Kalau letak janin mengakibatkan Anda tidak bisa melahirkan secara alami, maka dokter akan melakukan operasi caesar. Ka lau sudah tidak bisa dikoreksi lagi, barulah janin letak lintang atau miring dilahirkan melalui operasi caesar. Sementara itu, sebagian besar janin letak memanjang, khususnya yang kepalanya berada di bagian atas rongga rahim, masih bisa dilahirkan secara alami.
Itu sebabnya, setiap ibu hamil sangat dianjurkan untuk melakukan pemeriksaan kehamilan secara rutin. Dengan begitu, dokter atau bidan dapat melakukan koreksi sedini mungkin jika terjadi kelainan letak.
Dewi Handajani
Konsultasi ilmiah: dr. Handaya, Sp.OG, Divisi Fetomaternal, Departemen Obstetri dan Ginekologi, POGI Jaya, FKUI/RSUPN Cipto Mangunkusumo, Jakarta.
Ini Sebabnya!
• Bentuk rahim tidak normal.
• Rongga panggul ibu sempit.
• Plasenta berada di bagian bawah rongga rahim.
• Ada tumor di jalan lahir.
• Cairan ketuban terlalu banyak.
Kelainan janin, misalnya anensefalus (tidak ada batok kepala).
Kamus Istilah
• Ultrasonografi: Visualisasi struktur-struktur dalam tubuh dengan merekam pantulan gelombang suara yang tidak dapat didengar oleh manusia.
• Plasenta: Ari-ari
• Tumor: Pembengkakan jaringan tubuh karena ketidaknormalan kondisi.
0 komentar:
Posting Komentar